IndustriKonsumenPerdagangan

Stok Melimpah, Harga Cabai Merah di Agam Jadi Turun

×

Stok Melimpah, Harga Cabai Merah di Agam Jadi Turun

Sebarkan artikel ini
Pedagang sayur melayani pembeli di Pasar Induk Rau, Serang, Banten, Senin (20/4/2020). Harga cabai merah turun dari Rp25 ribu menjadi Rp20 ribu perkilogram akibat pasokan bertambah sedang pembeli berkurang karena terdampak pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/hp.

Agam – Akibat melimpahnya stok di pasaran, harga cabai merah keriting di Kabupaten Agam mengalami penurunan.

Dikutip dari Harian Singgalang pada Kamis 21 Januari 2021, harga jual cabai merah keriting berkisar di angka Rp 38 ribu hingga Rp 40 ribu per kilogram.

Salah satu pedagang, Andi menjelaskan, harga cabai merah keriting sejak seminggu terakhir mengalami penurunan.

“Kalau yang bagus ini Rp40 ribu satu kilo, yang agak layu Rp 38 ribu,” jelas Andi.

Andi mengatakan, stok cabai merah keriting di tempatnya melimpah, ditambah dengan pasokan dari Alahan Panjang, membuat ia kesulitan menghabiskan stok yang ada.

Tak hanya cabai merah keriting, komoditi lain yang mengalami penurunan harga adalah cabai hijau keriting, cabai rawit merah, dan sayur-mayur. Terpantau harga cabai hijau keriting berkisar di angka Rp 32 ribu hingga Rp 40 ribu per kilogram, dan harga cabai rawit merah di angka Rp 23 ribu.

“Cabai rawit hijau sejak hari Minggu lalu turun Rp 10 ribu menjadi Rp 60 ribu per kilogram,” lanjutnya.

Hal ini dibenarkan oleh Kepala Bidang Perdagangan Diskoperindag Kabupaten Agam, Nelfia Fauzana.

“Dari pengecekan kami terakhir, memang sudah mulai melandai, harga jual paling tinggi Rp40.000 per kilogram,” benarnya.

“Akibatnya, sejumlah sayuran turun harga kisaran Rp1.500 hingga Rp2.000. Hal ini berlaku hukum ekonomi,”lanjutnya.

Baca Sumbar Bisnis lebih update via Google News, Klik Disini.