Sijunjung – PT Pertamina MOR I kembali memperluas jaringan program ‘Satu Desa Satu Pangkalan’ ke daerah Kabupaten Sijunjung, tepatnya di Kecamatan Tanjung Gadang.
Pjs Unit Manager Komunikasi Pertamina MOR I Nurhidayanto menyebutkan, program ini terus digulirkan oleh PT Pertamina.
Menurutnya dengan program ini masyarakat mendapatkan keamanan dalam ketersediaan pasokan gas elpiji bersubsidi.
“Program tersebut guna memperluas ketersediaan, kemudahan akses, dan keterjangkauan elpiji ke masyarakat, khusus yang berada di wilayah pelosok, yang tak memiliki pangkalan resmi,” katanya kepada Sumbar Bisnis, Kamis 22 Oktober 2020.
Diakuinya, selama ini masih banyak pengecer yang menjual elpiji 3 kilogram diatas Harga Eceran Tertinggi atau HET.
“Kehadiran pengecer juga mendorong pasokan elpiji ke pangkalan cepat habis,” jelasnya.
Saat ini, PT Pertamina mengklaim, program ‘Satu Desa Satu Pangkalan’ telah hadir 100 persen di seluruh Nagari di Sumatera Barat.
“Ada 3.369 pangkalan, dan 107 agen elpiji 3 kilogram yang tersebar pada 18 Kabupaten dan Kota dengan 169 Kecamatan, dan 1.116 Nagari atau Desa di Sumbar yang telah dijangkau,” sebutnya.