Kamang Hilia – Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Kabupaten Agam Syatria mengatakan, selain memiliki kekuatan membangun pariwisata, pentahelix merupakan komponen penting dalam pembagunan kepariwisataan secara bersama.
“Perlu kita ketahui, Pentahelix memiliki lima unsur, yaitu pemerintah, masyarakat atau komunitas, akademisi, pengusaha, dan media,” kata Syatria di Lubuk Basung. Jumat 21 Agustus 2020.
Dijelaskannya, hal ini yang dilakukan dalam rangka pembangunan kepariwisataan di Kabupaten Agam, seperti yang dikerjasamakan dengan Program Studi Usaha Perjalanan Wisata Politeknik Negeri Padang.
“Ini dibuktikan dengan telah dilaksanakan kegiatan berupa Pelatihan Sadar Wisata bagi Pokdarwis Luak Gadang Nagari Kamang Hilia yang dilakukan oleh Program Studi Usaha Perjalanan Wisata Politeknik Negeri Padang, Kamis 20 Agustus 2020,” kata Syatria lagi.
Tidak kalah penting, pelatihan ini yang dikemas dalam bentuk Pengabdian kepada Masyarakat.
Kegiatan ini juga mempertemukan unsur pemerintah dari semua tingkatan dengan political power untuk merumuskan sebuah payung hukum kepariwisataan melalui sebuah regulasi.
Sementara masyarakat atau komunitas dalam hal ini Kelompok Sadar Wisata disebut social power yang akan menggerakkan. Sedangkan unsur yang ketiga yakni kalangan akademisi Politeknik Negeri Padang menghadirkan ilmu melalui kekuatan knowledge power.
Kegiatan yang berlangsung satu hari itu diakhiri dengan penyerahan bantuan handsanitiser kepada Pokdarwis Luak Gadang yang diterima Jun Midwar, Ketua pokdarwis Luak Gadang.
